Babel  

Lapas Narkotika Pangkalpinang Terima Kunjungan Dosen POLTEKIP

Pangkalpinang, deteksipos.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang Kanwil Kemenkumham Babel menerima kunjungan kerja dari Kepala Prodi Teknik Pemasyarakatan POLTEKIP, Mitro Subroto, pada Kamis (18/07).

Dalam kunjungan ini, Mitro Subroto memberikan sosialisasi Pengabdian Masyarakat dengan tema “Menulis Itu Asyik” kepada 30 warga binaan Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang.

Kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Orientasi Lapangan (ORLAP), Praktik Kerja Lapangan (PKL), dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Taruna Politeknik Ilmu Pemasyarakatan Tahun Akademik 2024 di Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang. Sebanyak empat taruna/taruni dari Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP) melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Lapas tersebut.

Mengawali kegiatan, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Nur Bambang Supri Handono, menyampaikan laporan pelaksanaan kegiatan dengan menjelaskan profil singkat dan program pembinaan yang telah berjalan di Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Mitro Subroto dan rekan yang telah berkesempatan hadir di lapas kami, guna memberikan penyuluhan budaya menulis bagi warga binaan kami,” ujar Kalapas, Nur Bambang.

“Kami berharap apa yang telah Bapak sampaikan kepada warga binaan kami dapat menjadi ilmu yang bermanfaat, guna peningkatan kualitas diri mereka,” sambungnya.

Mitro Subroto mengawali arahannya dengan menyampaikan apresiasi atas hasil kinerja Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang sesuai dengan yang telah dipaparkan oleh Kalapas. Beliau menekankan bahwa menulis dan membaca adalah kemampuan yang sangat penting dimiliki oleh manusia saat ini. Kemampuan tersebut dapat membantu seseorang untuk memperoleh berbagai macam informasi.

“Khususnya menulis, ada berbagai macam jenis maupun cara yang dapat dilakukan dalam menulis, di antaranya Menulis Bebas di mana kita dapat membuat suatu karya tanpa batasan cara, gaya, teknik, format, maupun aturan yang tetap,” ujar Mitro Subroto.

“Menulis itu merupakan suatu upaya untuk melepaskan gagasan-gagasan yang bersarang dalam benak kita, juga suatu upaya untuk mengalirkan ide-ide yang berkebelatan dari dalam diri kita,” jelasnya.

“Selain itu, semua individu pasti memiliki cara pandang ataupun opini yang berbeda atas sesuatu. Dengan cara menuliskan sesuatu secara bebas, setiap orang memiliki kesempatan untuk menyampaikan pendapat serta apa yang sedang dirasakannya. Hal terpenting, menulis hanyalah suatu jembatan untuk membantu seseorang mengekspresikan diri,” lanjutnya.

Mengakhiri arahannya, Mitro Subroto mengucapkan terima kasih yang mendalam atas kesempatan yang telah diberikan, dan berharap ilmu dan materi yang telah disampaikan dapat menjadi pengetahuan dan hobi yang bermanfaat bagi para peserta.

Penulis: Sari
Editor : Wahyu

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *