Permasalahan Alur Muara Air Kantung Sungailiat yang Hingga Kini Belum Menemukan Solusi Penyelesaiannya
BANGKA, Deteksi – Permasalahan pendangkalan alur muara Air Kantung Sungailiat yang di alami oleh para nelayan pesisir baik ketika hendak melaut ataupun yang ingin bersandar sering kali terjadi. Apa lagi menghadapi musim utara seperti saat ini terjadi pendangkalan akibat tumpukan gunung pasir yang berada di kanan dan kiri mulut muara.
Hal tersebut disampaikan oleh Gustari selaku Ketua Pemerhati Pertambangan Perkebunan Kehutanan Daerah (P3KD) Kabupaten Bangka saat dikonfirmasi Deteksipos.com di kediamannya, Rabu (13/10).
Menurutnya, Solusi penyelesaian muara Air Kantung Sungailiat adalah saling bantu membantu, melalui informasi yang ia dapatkan kasus pendangkalan yang mengakibatkan kerugian para nelayan sudah dalam tahap persidangan di Pengadilan Negeri Sungailiat, Kabupaten Bangka.
“Pihak PT. Pulomas Sentosa selama ini dinilai sudah berbuat dan membantu masyarakat dalam melakukan pengerukan alur muara tersebut dengan menggunakan dana Perusahaan dan bukan menggunakan dana Pemerintah seperti APBD bila kita melihat dalam kesepakatannya kegiatan pengerukan dan pembukaan alur muara merupakan bentuk kepedulian Perusahaan,” Kata Gustari.
Dikatakannya, Apabila ijin berusaha PT Pulomas Sentosa di cabut maka kegiatan pengerukan atau pendalaman alur itu tidak bisa dilaksanakan lagi. namun bila perusahaan tersebut di beri kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari kegiatan pengerukan pasir kembali maka PT Pulomas Sentosa tidak akan kewalahan mendanai perusahaan.
“Untuk itu saya berharap kepada pihak-pihak terkait dapat duduk bersama saling bantu membantu mencari solusinya apakah melaui bantuan KIP atau dari dana lainnya, di satu sisi harus melaksanakan dan menjalankan kesepakatan untuk membuka alur muara agar para nelayan lancar beraktivitas namun terkendala teknis dilapangan sehingga terjadi penumpukan pasir yang menggunung di kiri kanan sementara di satu sisinya untuk pendanaan kegiatan pengerukan tergantung dengan hasil kegiatan penambangan pasir,” Kata Gustari Ketua P3KD Kabupaten Bangka.
