Gedung RSUP Air Anyir Merawang Bangka Provinsi Bangka Belitung ( Foto : obi deteksipos)
Bangka, Deteksi Pos – Disinyalir mangkrak, Tipikor Polres Bangka saat ini sedang mengusut kasus dugaan korupsi proyek senilai Rp 6 milyar di RSUP Air Anyer. Proyek itu dilaksanakan pada tahun 2021.
“Proyek MOT ruang operasi atau Modular Operating Theatre di lantai 3 RSUP Air Anyer hingga sekarang tidak bermanfaat. Proyek MOT mangkrak bisa di bilang Total Lost sebab tidak ada azaz manfaatnya ,” ungkap sumber, Kamis (15/6/2023).
Dikatakannya jika proyek MOT dilaksanakan oleh kontraktor dari luar Bangka Belitung (Babel).
“Dari luar Babel yang melaksanakan proyek MOT,” ujarnya.
“Holpi selaku PPK proyek sudah dilakukan pemeriksaan oleh Tipikor Polres Bangka,” tukasnya.
Terkait dengan hal ini, Kapolres Bangka AKBP Taufik Noer membenarkan jika saat ini penyidik sedang mengusut kasus dugaan korupsi proyek senilai Rp 6 milyar di RSUP Air Anyer.
“Ya ditunggu saja Mas, kan semua masih berproses ya,” ucapnya melalui pesan WhatsApp, Kamis (15/6/2023).
Sementara itu, Holpi selaku PPK proyek MOT menyanggah kalau dirinya diperiksa Polisi terkait proyek MOT. Holpi mengaku hanya bertemu Polisi dan hanya ngobrol biasa, bukan diperiksa.
“Hanya ditanya saja, bukan diperiksa,” jelas Holpi, Kamis (16/4) malam melalui pesan singkat Whats App.
Namun sangat disayangkan, Holpi tidak mau menyebutkan nama perusahaan yang mengerjakannya dan nama pemborongnya. Walaupun sudah didesak, tetap saja Holpi tidak mau menerangkannya.
“Nanti kita ketemu ya Pak,” jawab Holpi.
Sementara terkait ada maling besar proyek di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Demikian pernyataan keras yang dilontarkan Pj Gubernur Babel, Suganda Pandapotan Pasaribu beberapa waktu lalu. Gaduh serta mengguncang khalayak ramai hingga berujung pada Pj Gubernur Suganda melaporkan maling besar itu ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Publik pun kini tentunya bertanya siapa dan di instansi pemerintah yang mana telah terjadi maling besar proyek.
Informasi terkini yang berhasil dihimpun menyebutkan jika maling besar proyek terjadi di salah satu Rumah Sakit milik Pemprov Babel. Tak tanggung-tanggung nilai maling besar proyeknya pun disebut menembus angka fantastis yakni seratus milyiar.
” Di Rumah Sakit ***. Saya dengar angkanya fantastis seratus milyar,” singkat sumber yang minta indentitas nya untuk dirahasiakan ini.
”Siapa. Malingnya, anda (wartawan-red) pasti sudah tahu,” tukasnya.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak terkait lainnya dalam upaya konfirmasi.
Untuk diketahui, ada maling besar proyek di lingkungan Pemprov Babel ternyata tak hanya menyasar kepada salah satu oknum pejabat saja, namun menyasar juga ke beberapa ASN di salah satu Rumah Sakit milik Pemprov Babel. (red)
