Capaian Program Vaksinasi Covid-19 Masih Perlu Peningkatan

BABEL, Deteksipos – Pelaksanaan Supervisi Satgassus vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bangka dipimpin langsung oleh Ketua Satgas khusus Provinsi Babel, Brigjen Pol. Umardani, S.IK bahas capaian program vaksin Covid-19 perlu ditingkatkan.

Dalam pertemuan tersebut dihadiri oleh Kasrem gaya, Kolonel Inf Djoko Sulistyono, S.I.P M.SI, Bupati Bangka, Mulkan, SH MH, Kapolres Bangka, AKBP Widi Haryawan, S.IK dan para perwira jajajran utama baik dari Polda Babel maupun Polres Bangka serta Kepala OPD Pemkab Bangka, Kamis (16/9).

Umardani mengatakan, rangkaian kegiatan pada hari ini untuk melihat langsung kesiapan petugas satuan khusus vaksinasi Covid-19 yang ada dilapangan.

“Kebetulan saya ditunjuk langsung oleh Gubernur Babel sebagai ketua satuan tugas vaksinasi (Kasatgassus-red) dan saya sudah berupaya mendesain agar betul-betul satgas ini bisa dirasakan betul manfaatnya oleh masyarakat,” Terangnya.

Ia menjelaskan, saat ini kesiapan yang dilakukan di Kabupaten Bangka sudah cukup baik tapi masih perlu ditingkatkan kembali, dan pencapaian ini perlu peningkatan yang serius terhadap masyarakat rentan seperti, ibu hamil, lansia, disabilitas, dan berkebutuhan khusus masih rendah.

“Tadi sudah saya sampaikan, dan berikan saran dan masukan untuk dilakukan pendataan yang benar-benar valid, kemudian untuk sekolah seberapa banyak siswa belum dilaksanakan vaksin dan lokasinya dimana saja,” Jelasnya.

Sementara itu, Bupati Bangka, Mulkan, SH MH mengutarakan bahwa Pemkab Bangka kedatangan tamu dari Wakapolda Babel dan Kasrem Gaya terkait evaluasi supervisi terhadap penanganan Covid-19 yang ada di Kabupaten Bangka.

“Perlu saya sampaikan, bahwa ini merupakan komitmen bersama dalam penanganan Covid-19 yang ada di daerah masing-masing dan kita akan melakukan langkah-langkah terhadap pelaksanaan vaksinasi dengan membentuk duta vaksinasi di Kabupaten Bangka,” Kata Mulkan, SH MH.

Ia menambahkan, capaian pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 saat ini sudah mencapai 34 persen dari target awal sebanyak 255.000 dan rencananya akhir tahun nanti target yang diharapkan sebesar 70 persen yakni sebesar 178.000 pada akhir Desember 2021.

“Artinya kita saat ini masih mencari sekitar 90.000 peserta vaksinasi yang perlu kita kejar, dan perlu kita terutama kekurangan stok vaksin saat ini kepada Pemerintah Provinsi dan nantinya Pemerintah Provinsi yang akan mengusulkan kekurangan stok kepada Pemerintah Pusat,” Tuturnya. (Amin)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *