Gernas MUI Jadi Perekat ulama, Umaro, dan Umat 

Bogor, deteksikasus.com – Gerakan Nasional (Gernas) Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk Penanggulangan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Umat (PCPEU) menjadi perekat ulama, umaro (pemerintah) dan umat untuk secara bersama-sama dan bahu membahu menghadapi pandemi dan memulihkan ekonomi nasional.

“Gerakan kemanusiaan ini menjadi perekat ulama, umaro, dan umat dalam menghadapi pandemi COVID-19 yang tidak mengenal suku, agama, ras, dan golongan,” kata Ketua Gernas PCPEU yang juga Ketua Bidang Ekonomi MUI Dr. Ir. KH Lukmanul Hakim di Bogor Jawa Barat, Sabtu (7-8-2021).

KH Lukmanul Hakim mengemukakan keterangan tersebut ketika menyampaikan kata sambutan pada penyelenggaraan vaksinasi yang menyasar sekitar 2.000 warga Kota Bogor dan sekitarnya. Vaksinasi tersebut dilaksanakan atas kerjasama Gernas MUI, Kemenkes RI, Dinkes Kota Bogor, Polri serta relawan dari Dompet Dhuafa dan Aksi Cepat Tanggap (ACT).

Vaksinasi bagi warga Kota Bogor dan sekitarnya itu sendiri berjalan lancar dan mencapai target, yaitu diikuti sekitar 2.000 orang. Warga mengikuti kegiatan tersebut dengan antusias serta dengan tetap mentaati protokol kesehatan.

Ketua Gernas PCPEU MUI lebih lanjut mengajak semua elemen masyarakat untuk secara bersama-sama dan bahu membahu menangani pandemi agar ekonomi umat dan bangsa Indonesia segera kembali bangkit.

Ia juga menghimbau masyarakat secara umum supaya ikut mengambil bagian secara langsung dalam gerakan solidaritas nasional di era pandemi ini, dimulai dari kepedulian terhadap tetangga dan lingkungan sekitar rumah.

Disebutkan pula bahwa MUI dalam kerangka Khadimul Ummah (pelayan umat) dan Shodiqul Hukmah (penasihat kritis pemerintah) mendorong semua pemangku kebijakan untuk saling bersinergi membangun solidaritas nasional dalam menangani pandemi.

Sebelumnya, Wakil Sekjen MUI M Azrul Tanjung mengatakan, MUI berkomitmen dan terus berupaya melindungi umat dari bahaya virus Corona sehingga harus terdepan membantu negara dalam mengatasi COVID-19 yang sudah menjadi wabah dunia itu.

“MUI Insya Allah akan terus berperan menjadi ‘pelindung dan pelayan umat’. Kami akan terus berjuang bersama-sama dengan organisasi-organisasi lain untuk kepentingan kesehatan umat, sampai COVID-19 lenyap dari Bumi Pertiwi,” katanya..(mamang)

 

 

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *