Wisata  

BPPKAD Bangka Kembali Akan Tambah Tapping Box 30 Unit 

Kepala Bidang (Kabid) Pendataan dan Penetapan Pajak Daerah BPPKAD Kabupaten Bangka, Arianto

Bangka, Deteksi Pos – Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Bangka rencananya pada tahun ini kembali akan melakukan penambahan Tapping Box sebanyak 30 unit bagi wajib pajak yang mempunyai usaha seperti Restoran, Rumah Makan, Hotel, serta Cafe dan Resto di 4 Kecamatan wilayah Kabupaten Bangka.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Pendataan dan Penetapan Pajak Daerah, Arianto seijin Kepala BPPKAD Kabupaten Bangka, Hariyadi saat dikonfirmasi adanya rencana untuk kembali melakukan penambahan jumlah Tapping Box pada bulan Agustus ini, selasa (9/8).

Menurutnya, pada tahun ini tepatnya bulan Agustus 2022 rencananya BPPKAD Kabupaten Bangka akan menambah sebanyak 30 unit Tapping Box yang ada di 4 Kecamatan. Kecamatan yang dimaksud meliputi Kecamatan Bakam, Puding Besar, Belinyu dan Sungailiat.

“Rencananya untuk pemasangan tapping box tersebut, pihaknya akan berkoordinasi langsung dengan camat yang mana sebagai penanggung jawab di wilayahnya. Sedangkan untuk jumlah titik-titik pemasangan untuk bakam ada 3 titik, puding besar ada 2 titik, belinyu 3 titik dan selebihnya untuk sungailiat,” terang Arianto.

Dijelaskannya, rencananya dalam waktu dekat ini diharapkan untuk Tapping Box tersebut, pada tahap awal sudah datang dari pihak Vendor yang bekerjasama dengan Bank Sumsel Babel, kemungkinan sebanyak 15 unit dahulu. Untuk yang 15 unit sisanya akan segera menyusul.

“Insya Allah kita harapkan agar pada tanggal 17 agustus nanti barangnya sudah datang dari pihak vendor (penyedia barang) bekerjasama dengan pihak Bank Sumsel Babel kemungkinan sebanyak 15 unit terlebih dahulu. Kemarin kita sudah berkoordinasi langsung dengan kepala cabang Bank Sumsel Babel pak Aziz, intinya sebelum tanggal 17 nanti tapping box itu sudah datang,” jelasnya.

Ia mengungkapkan, Khusus untuk di Kecamatan Sungailiat sendiri terkait rencana penambahan Tapping Box tersebut, diantaranya Pecel Lele Mandiri, Megaresto, Ayam Bakar Cak Edi, Warung Makan Padang. Sedangkan untuk Kecamatan Belinyu sendiri ada Warung Otak-otak Apung, dan lainnya sebagainya.

“Terkait kesiapan kita dalam hal rencana penambahan jumlah tapping box itu, berdasarkan hasil audiensi bapak Bupati Bangka beserta beberapa para kepala OPD dan juga wakil ketua 1 dan wakil ketua 2 di Bank Sumsel Babel di Palembang dan kita juga sudah survei dan cek langsung ke tempat-tempat yang akan kita pasang tapping box tersebut, untuk jenisnya kemarin kita juga sempat memilih MPos,” ungkapnya.

Sekedar informasi, Untuk Tapping Box jenis M Vos pungsinya adalah konsumen yang makan/minum atau memesan menu ditempat usaha yang telah terpasang Tapping Box setelah adanya transaksi atau pelayanan maka data transaksi tersebut akan segera diinput ulang melalui Tapping Box. Sedangkan TMD pungsinya setiap kali ada transaksi pembelian atau pemesanan barang maka secara otomatis data transaksi dari pemesanan barang tersebut akan langsung terinput di Tapping Box dengan keluarnya Bill sebagai bukti transaksi.

Ia menambahkan, dengan adanya penambahan pemasangan Tapping Box sebanyak 30 unit ini, maka secara keseluruhan untuk Tapping Box yang sudah terpasang nantinya berjumlah 60 unit Tapping Box. Sebelum adanya pemasangan 30 unit Tapping Box tahap pertama kemarin untuk jumlah pendapatan pada setiap bulannya sekitar 100 juta lebih. Setelah adanya 30 unit Tapping Box yang terpasang jumlah nilai pendapatan setiap bulannya sekitar 300 juta lebih.

“Nantinya apabila semua jumlah tapping box telah terpasang sesuai dengan rencana kita, dengan jumlah keseluruhan 60 unit tapping box yang sudah terpasang maka sesuai target yang sudah kita tetapkan sebesar 3,5 milyar sampai akhir tahun ini, insya allah akan terealisasi,” pungkasnya. (Amin)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *