Pangkalpinang, deteksipos – Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen), menghadiri pembukaan Musrembang Rencana Kerja Daerah (RKPD) Kota Pangkalpinang Tahun 2023 bertempat di Ruang Rapat Bappeda dan Litbang Kota Pangkalpinang, Kamis (17/03/2022).
Molen mengatakan, pada tahun 2021 beberapa pencapaian melebihi apa yang telah ditargetkan sampai hari ini nilai investasi Kota Pangkalpinang mengalami peningkatan yang cukup signifikan sebesar Rp.3,3 triliun naik drastis sekitar 602,3℅ dari target investasi yang direncanakan sebesar 550 Miliar.
“Tingginya nilai realisasi investasi ini, memberikan pengaruh positif pada pertumbuhan ekonomi dan berkurangnya pengangguran. Berdasarkan data BPS, tingkat pengangguran di Kota Pangkalpinang berkurang dari semula 6,93 persen pada tahun 2020 dan sekarang menjadi 6,81 persen pada tahun 2021,” katanya.
Molen juga menyampaikan, pertumbuhan ekonomi di Pangkalpinang melejit sangat jauh dibandingkan tahun 2020 dimana tahun 2020 sebesar 3,01 persen, pada tahun 2021 sebesar 9,27 persen, pencapaian pertumbuhan ini sangat jauh melampaui pertumbuhan ekonomi Provinsi Bangka Belitung sebesar 5,05 persen dan jauh sekali di nasional sebesar 3,69 persen.
“Penyumbang ekonomi yang mengalami pertumbuhan positif, sektor yang menunjang ada 3 yaitu sektor perdagangan 24,59 persen, sektor pengolahan 17,19 persen dan sektor konstruksi 11,49 persen,” katanya.
Selanjutnya, untuk pencapaian IPG (Indeks Pembangunan Gender), Indeks kesehatan dan Indeks Pendidikan Kota Pangkalpinang Tahun 2021 sesuai dengan target. Untuk IPG target yang direncanakan sebesar 93,16 persen sedangkan realisasinya menjadi 93,25 persen, bahkan menjadi capaian target IPG tertinggi se Provinsi Bangka Belitung, Indeks kesehatan target yang direncanakan sebesar 82,14 persen untuk realisasinya menjadi 82,10 persen dan capaian nya sebesar 99,9 persen, sedangkan Indeks Pendidikan target yang direncanakan sebesar 69,79 persen untuk realisasinya 70,30 persen atau 100,73 persen.
“Untuk tahun 2023 merupakan tahun terakhir Walikota dan Wakil Walikota periode 2018-2023, jadi skala prioritas yang menjadi visi misi kami yang sempat tertinggal gara-gara Covid-19 di penghujung tahun 2023, kami akan penuhi mudah-mudahan terpenuhi yang menjadi prioritas atau target kita seperti banjir, pertumbuhan ekonomi, pemilihan ekonomi itu mulai kita laksanakan,” katanya.
Molen juga mengungkapkan, sangat bersyukur dan bangga untuk ASN naik tingkat dan mempunyai kompetisi yang baik sehingga dipakai Daerah lain seperti Kepala Dinas Pendidikan yaitu Edy Supriadi menjadi Sekda Kabupaten Bangka Selatan.