Kabid Pengelolaan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup, Lias Beserta Kasi Penanganan Persampahan, Sapran
BANGKA, Deteksi – Memasuki musim penghujan pada penghujung tahun 2021 tepatnya pada Desember hingga dua bulan mendatang. Hal yang penting dilakukan dalam mencegah terjadinya bencana banjir khususnya yang disebabkan dari masalah sampah menjadi perhatian semua pihak. Hal tersebut juga menjadi perhatian utama dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangka, Selasa (7/12).
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup, Lias mengatakan bahwa pihaknya dalam hal antisipasi bencana banjir khususnya di Kecamatan Sungailiat dalam hal masalah sampah memang menjadi perioritas utama, dan dinasnya sudah pernah melakukan rapat bersama BPBD terkait kesiapan apabila terjadi bencana alam seperti banjir.
“Terkait masalah bencana banjir yang terjadi sebenarnya kita merupakan bagian dari tim BPBD dan hal itu sudah dibuatkan SKnya dan kita sudah menggelar rapat dalam kesiapan menghadapi hal tersebut. Masalah banjir memang merupakan salah satu bencana yang bakal terjadi apabila intensitas curah hujan tinggi terjadi baik di Sungailiat maupun di Kabupaten Bangka,” Terang Lias.
Ia melanjutkan, pada saat musim hujan seperti saat ini pihaknya sudah sering memberikan himbauan kepada masyarakat, agar tidak membuang sampah secara sembarangan, dan pada saat dilapangan juga, petugas kebersihan saat mengambil sampah ditempat yang sudah disediakan, selalu di ingatkan untuk melihat kondisi saluran drainase apabila terdapat sampah penuh berserakan dan di khawatirkan tersumbat pada saat hujan turun untuk segera dibersihkan.
“Sebenarnya kami sudah menindaklanjuti apa yang sebenarnya menjadi keluhan di masyarakat, mungkin kesadaran masyarakat kurang peduli atas lingkungan sekitarnya. Karena kami tidak mungkin menelusuri semua tempat yang ada di Kabupaten Bangka,” Ungkap Lias.
Dijelaskannya, saat ini di DLH sendiri untuk armada pengangkut sampah sudah berjumlah 13 unit terdiri dari 3 Kontainer dan 10 dump truk dengan rata-rata setiap hari untuk tonase sampah yang diangkut sekitar 120 ton sampah.
“Untuk ke 13 armada tersebut khusus melayani pengangkutan sampah yang ada di Kota Sungailiat, sedangkan Kecamatan Belinyu kita ada 2 armada. Kedepannya kita juga akan siapkan untuk di kecamatan lainnya bekerjasama dengan pihak Kecamatan dan desa,” Kata Kabid Pengelolaan Persampahan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka.
Ditempat terpisah, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bangka, Ismir Rahmadinianto menerangkan bahwa pihaknya telah melaksanakan pemeliharaan rutin terhadap seluruh drainase baik primer maupun drainase-drainase yang ada di Kecamatan Sungailiat.
“Baik yang terjadi pendangkalan yang diakibatkan oleh sedimentasi atau sampah sudah kita laksanakan pembersihan. Termasuk di drainase primer yang terjadi roboh maupun retak sudah kita perbaiki secara berkala,” Ujarnya.
Ia menambahkan, dengan adanya intensitas curah hujan tinggi, drainase yang ada belum bisa menampung air secara maksimal, dan saat ini sudah dilakukan kajian terhadap bencana banjir yang pernah terjadi di Kecamatan Sungailiat ada beberapa hal yang perlu dilakukan.
“Pertama adanya rencana pembangunan kolam retensi sebagai penampung air sementara yang mengalir di wilayah genangan air, Kedua kita harus membuat saluran pembagi dengan ditambah pembuatan saluran baru agar air dapat mengalir lebih lama. Ketiga pelaksanaan crosing jalan yakni kita membagi saluran-saluran berikutnya berupa plat dekker maupun bok kulvert yang mana kondisi saluran masih kecil kita akan perbesar,” Pungkasnya. (Amin)