Pangkalpinang, Deteksi Pos— PT TIMAH Tbk terus memperkuat komitmennya dalam menjaga kelestarian adat dan budaya masyarakat di wilayah operasional perusahaan. PT TIMAH Tbk hadir tidak hanya sebagai pelaku industri, tetapi juga sebagai mitra budaya yang turut menjaga keberlanjutan nilai-nilai lokal.
Sebagai entitas usaha yang berdiri di daerah kaya tradisi dan kearifan lokal, PT TIMAH Tbk secara konsisten mendukung kegiatan adat dan budaya sebagai bagian dari upaya melestarikan identitas masyarakat.
Selama bertahun-tahun, PT TIMAH Tbk terlibat aktif dalam mendukung berbagai kegiatan adat di lingkar tambang. Anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID ini mendukung penyelenggaraan beragam agenda masyarakat, mulai dari tradisi Perang Ketupat, Upacara Adat Setana Jering, hingga perayaan hari besar keagamaan yang memiliki makna historis dan spiritual.
Salah satu komitmen berkelanjutan PT TIMAH Tbk adalah dukungan terhadap pengembangan Kampung Adat Gebong Memarong, pusat kebudayaan Masyarakat Adat Mapur, suku asli di Pulau Bangka. Kawasan ini menjadi ruang pelestarian tradisi, sekaligus sarana edukasi bagi generasi muda mengenai sejarah serta kearifan lokal.
Berkolaborasi dengan Lembaga Adat Mapur, PT TIMAH Tbk terus mengembangkan kawasan tersebut mulai dari pelestarian adat dan budaya, pemberdayaan masyarakat adat hingga pengembangan wisata sejarah.
Ketua Lembaga Adat Mapur, Asih Harmoko menjelaskan bahwa sejak 2021 PT TIMAH Tbk telah bersama-sama mendukung pelestarian masyarakat adat. Pada 2022, perusahaan membangun Kampung Adat Gebong Memarong yang kini berkembang menjadi destinasi wisata.
“PT TIMAH Tbk tidak hanya mendukung pelestarian adat dan pembangunan fisik Kampung Adat Gebong Memarong, tetapi juga memberdayakan masyarakat melalui pelatihan guide lokal, pelatihan kerajinan hingga membatik,” ujarnya.
Asih menambahkan bahwa perusahaan juga mendukung pelaksanaan tradisi lokal seperti nuju jerami. Ia berharap sinergi ini terus berlanjut karena kolaborasi tersebut telah memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat Dusun Air Abik.
Di sisi lain, PT TIMAH Tbk juga konsisten mendukung Ritual Rebo Pusaka Tahunan Setana Jering Amantubillah di Rumah Adat Jering, Desa Pelangas, Simpang Teritip, Bangka Barat.
Yang di Pertua Setana Jering Amantubillah, Dr. Sardi, mengapresiasi kepedulian PT TIMAH Tbk yang setiap tahun hadir mendukung terselenggaranya ritual adat tersebut.
Sementara itu, Sejarawan dan Budayawan Bangka Belitung, Akhmad Elvian menilai PT TIMAH Tbk melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan telah berperan membantu Pemerintah Daerah dalam pelestarian kebudayaan.
“Dukungan PT TIMAH Tbk penting dalam perlindungan, pembinaan, pengembangan dan pemanfaatan objek pemajuan kebudayaan dan cagar budaya,” katanya.
Elvian menambahkan, PT TIMAH Tbk juga berperan dalam revitalisasi tradisi serta rehabilitasi aset sejarah yang berpotensi menjadi cagar budaya agar tetap menjadi monumen hidup perjalanan sejarah daerah.
