Masyarakat Belinyi gelar pertemuan di Warkop Acu, Jalan Gajah Mada, Belinyu, Mingfu (4/2). Foto : Ansory deteksipos
Belinyu, Deteksi Pos – Di Warkop Acu Azwar, Jalan Gajah Mada, Kelurahan Belinyu, Kecamatan Belinyu, hari ini Minggu (04/02/24), digelar pertemuan rapat tokoh masyarakat Belinyu.
Pertemuan yang melibatkan tokoh pemuda, LSM, ormas, dan sekitar 20 orang masyarakat membahas krisis ekonomi di Bangka Belitung, terutama di kecamatan Belinyu, yang tengah merosot drastis akibat razia penangkapan penambang dan pembeli timah.
Koordinator Kongres Rakyat, Fitriyadi, Amd., menyoroti mayoritas masyarakat Bangka Belitung yang kini bergantung pada sektor penambangan timah untuk memenuhi kebutuhan hidup, khususnya di wilayah kecamatan Belinyu.
Fitriyadi menegaskan urgensi perhatian dari Pj Gubernur Babel, Pj Bupati Bangka, dan aparat penegak hukum terkait penertiban penambangan.
“Jika aktivitas penambangan dihentikan, akan menyebabkan tindakan melanggar hukum, seperti pencurian yang sudah mulai marak saat ini,” ungkapnya tajam.
Masyarakat Belinyu berencana menggelar Kongres Rakyat sebagai aksi desakan kepada para pemimpin di Bangka Belitung terkait keterpurukan perekonomian di kecamatan Belinyu.
“Inti dari kongres ini adalah menyampaikan aspirasi dan mencari solusi agar perekonomian di Belinyu dapat pulih,” tambah Fitriyadi dengan tegas.
Dalam penutupannya, tokoh masyarakat H. Ilo menyampaikan harapan agar pemerintah daerah dan Forkopimda memberikan kebijakan kepada masyarakat penambang untuk mendapatkan legalitas dan bantuan dalam penjualan hasil tambang.
“Masyarakat Belinyu meminta pertimbangan Polda, PJ.Gubernur, dan DPRD Bangka Belitung untuk menciptakan alternatif lapangan kerja dan mengatasi terpuruknya ekonomi,” tandasnya dengan penuh keputusan.
Sementara itu, tokoh masyarakat Hazil Ma’ruf mengungkapkan rencana Kongres Rakyat Belinyu yang dijadwalkan pada Hari Kamis, 8 Februari 2024, bertempat di Tugu Rumah Dinas Camat Belinyu. Masyarakat berharap kehadiran PJ. Gubernur, Kapolda, Ketua DPRD Provinsi, Pj Bupati, Kapolres, dan Ketua DPRD Kabupaten Bangka untuk mendengarkan aspirasi dan memberikan solusi konkret guna mengatasi terpuruknya perekonomian di Belinyu.
Penulis : Ansory
