Hendi dan Salsa (Foto:net)
Bandung, Deteksi Pos – Tiga oknum TNI AD yang terlibat kematian Handi Saputra (18) dan Salsa Bila (14) tengah menjalani pemeriksaan. Ketiganya pun direncanakan akan dibawa ke Bandung untuk diperiksa oleh Pomdam III Siliwangi.
“Ada rencana seperti itu, tapi masih belum jelas waktunya, sesegera mungkin,” ujar Kapendam III Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto saat dihubungi wartawan, Sabtu (25/12/2021).
Ketiganya yakni Kolonel Infanteri P yang berdinas di Korem Gorontalo Kodam Merdeka, Kopral Dua DA Kodim Gunung Kidul, Kodam Diponegoro dan Kopral Dua Ahmad Kodim Demak, Kodam Diponegoro. Mereka saat ini tengah menjalani pemeriksaan di tempatnya masing-masing.
Adapun Kolonel P tengah menjalani penyidikan di Polisi Militer Kodam Merdeka, Menado, Kopda DA tengah menjalani penyidikan di Polisi Militer Kodam Diponegoro, Semarang dan Kopda A tengah menjalani penyidikan di Polisi Militer Kodam Diponegoro, Semarang.
“Sementara (pemeriksaan) masih di masing-masing (tempat berdinas). Untuk dilakukan pemeriksaan secara terpusat, kita tunggu dulu,” tutur dia.
Arie juga menegaskan sejauh ini Pomdam III Siliwangi yang akan melakukan penyelidikan lanjutan usai dilimpahkan dari Podla Jabar. Sebab, kata dia, lokasi kejadian berada di wilayah Kodam III Siliwangi.
“Masih di Pomdam, karena lokasinya masih di Kodam III Siliwangi,” kata dia.
Sekedar diketahui, Handi dan Salsa menjadi korban tabrak lari. Belakangan jasad kedua warga Jabar itu ditemukan di sungai kawasan Jawa Tengah.
Dari informasi saksi di lapangan, ada tiga orang di dalam kendaraan yang manabrak Handi dan Salsa. Ketiganya memiliki ciri-ciri berbadan tegap.
Belakangan diketahui, trio berbadan tegap itu merupakan oknum anggota TNI AD. Dugaan tersebut diungkapkan Kapendam III Siliwangi Kolonel Inf Arie Tri Hedhianto.
“Kalau dilihat bukti permulaan dan petunjuk di TKP diduga dari oknum TNI AD,” ucap Arie di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Jumat (24/12/2021)..(detik)