Kundur, Deteksipos – PT Timah Tbk kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga ekosistem pesisir dengan menanam 2.500 pohon mangrove di sekitar Pantai Batu Kucing, Desa Gemuruh, Kecamatan Kundur Barat, pada Rabu (4/12/2024). Penanaman ini dilakukan bersama masyarakat setempat sebagai langkah nyata mengurangi dampak abrasi di kawasan yang telah mengalami kondisi kritis.
Mangrove yang ditanam kali ini terdiri dari jenis bakau dan api-api, menutupi lahan seluas setengah hektare. Program ini merupakan bagian dari kegiatan rutin PT Timah Tbk dalam mendukung pelestarian lingkungan di wilayah operasionalnya, termasuk Provinsi Kepulauan Riau dan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Kegiatan ini dihadiri oleh Division Head HSE dan Sustainability PT Timah Tbk Ruddy Nursalam, sejumlah karyawan PT Timah di Area Kundur, dan masyarakat Desa Gemuruh. Melalui kolaborasi ini, PT Timah Tbk ingin menggalang upaya bersama dalam memelihara kelestarian pesisir.
Apresiasi Masyarakat dan Pemimpin Desa
Ketua Nelayan Desa Gemuruh, Idris, menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif PT Timah Tbk. Menurutnya, hutan mangrove yang ditanam akan menjadi tempat berkembang biak bagi berbagai biota laut seperti ikan, udang, dan kepiting, yang memberikan manfaat langsung kepada para nelayan.
“Kami mendukung kegiatan seperti ini. Dalam jangka panjang, hutan mangrove akan memberikan dampak positif tidak hanya untuk lingkungan, tetapi juga bagi mata pencaharian nelayan. Mewakili masyarakat Desa Gemuruh, saya mengucapkan terima kasih kepada PT Timah Tbk,” ungkap Idris.
Kepala Desa Gemuruh, Ari Supriyadi, juga memberikan apresiasi kepada PT Timah atas peran aktifnya dalam mendukung kemajuan masyarakat Desa Gemuruh. Ia menilai program penanaman mangrove ini sebagai investasi lingkungan yang bermanfaat bagi generasi mendatang.
“Penanaman mangrove ini tidak hanya melindungi pantai dari abrasi tetapi juga memberi dampak ekonomi dan ekologis yang besar. Kami berharap program ini terus berlanjut, dan PT Timah semakin maju serta tetap memberikan kontribusi positif bagi masyarakat di sekitar operasionalnya,” ujar Ari.
Komitmen PT Timah Tbk dalam Pelestarian Lingkungan
Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan, menegaskan bahwa PT Timah Tbk terus berkomitmen melaksanakan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Selain penanaman mangrove, perusahaan juga menjalankan berbagai program seperti penenggelaman artificial reef dan pembangunan coral garden di wilayah pesisir.
“PT Timah secara konsisten berkolaborasi dengan masyarakat dan pemerintah daerah dalam menjaga ekosistem lingkungan. Kami berharap mangrove yang telah ditanam dapat dirawat bersama sehingga memberikan manfaat ekonomi dan ekologis bagi masyarakat,” jelas Anggi.
Penanaman mangrove ini turut melibatkan berbagai pihak, termasuk Head Area Kundur PT Timah Wiyono, Christina Ida Romauli selaku Department Head Lingkungan Hidup, Reklamasi, dan Pasca Tambang, Riri Ferdian sebagai Head HSE, Ketua Karang Taruna Desa Gemuruh Azmi, tokoh masyarakat setempat, serta karyawan PT Timah Tbk Area Kundur.
Melalui kegiatan ini, PT Timah Tbk membuktikan komitmennya untuk terus mendukung keberlanjutan lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Upaya ini diharapkan mampu menjadi contoh sinergi antara perusahaan dan masyarakat dalam menjaga ekosistem alam. (*)
